Berbicara
mengenai masa SMA, bisa dikatakan cukup menyita waktu dan menguras tenaga.
Beberapa jam habis hanya untuk termenung. Karena diluar kerelatifan hal itu
sendiri, peperangan sengit di dalam pikiran juga tak henti – hentinya saling
mencuat dan memperkuat pendapat masing – masing. Tapi dari itu semua, dapat
disimpulkan bahwa yang dikatakan banyak orang jika masa SMA adalah masa yang
paling indah itu tidak salah.
Hanya saja hal ini berlaku bagi mereka yang cerdas menikmatinya.
Hanya saja hal ini berlaku bagi mereka yang cerdas menikmatinya.
Beberapa dari
mereka memilih belajar dan belajar, mempersiapkan untuk masa depan yang semu
dengan tumpukan buku yang terlihat membosankan bagi beberapa orang. Menyiapkan
SNMPTN bahkan SBMPTN sejak dini, serta merancang kelulusan yang memuaskan. Yang
tanpa sadar mereka telah merenggut masa remaja mereka sendiri.
Beberapa yang
lain lebih menikmati masa remaja, bersenang – senang, tertawa, bersosialisasi
dan menjalani proses belajar mengajar seolah tanpa beban. Yang juga secara
tidak sengaja, mereka telah membuang waktu percuma hanya untuk kepuasan semata.
Namun beberapa
diantara mereka semua memilih keduanya. Mereka berpendapat bahwa mungkin
belajar sebagaimana sekolah pada umumnya akan membuat pintar. Atau mungkin
berani bereksplorasi, bersenang – senang dan bersosialisasi bisa memuat diri
yang berwawasan luas. Tapi mereka lebih berusaha bagamana menjadi pribadi yang
cerdas, berpengalaman dan berilmu. Dimana berorganisasi menjadi tempat favorit
mereka untuk belajar dan mendapatkan itu semua.
Tapi apapun dan
bagaimanapun jalan yang akan ditempuh, jika tanpa kesungguhan, sebuah masa SMA
yang indah akan terasa jauh dari pelupuk mata. 3 tahun akan dirasa begitu cepat
saat kenyamanan, kebersamaan dan kekeluargaan sudah terbentuk. Apalagi hal ini
akan menjadi memori yang sangat dirindukan ketika sampai di ujung masa,
terlebih sesudah melepas gelar sebagai pelajar.
“Apakah ini yang
namanya masa SMA? Sudahkah ini indah? Apakah bergelut dengan tumpukan buku itu
salah? Mempersiapkan demi masa kuliah dan masa kerja nanti, apakah terlampau
muluk? Apakah terlalu bersenang – senang itu juga salah? Apakah terlambat jika
baru memikirkan kuliah dan kerja saat tahun ke-3 SMA?”
Itu hanya
segelintir dari sekian banyak pertanyaan yang mereka cuatkan ataupun yang hanya
mereka renungkan dalam sepi. Namun jawaban dari itu semua ada pada diri masing
– masing. Karena setiap orang punya standar yang berbeda – beda. Walaupun kerap
mereka tertawa bersama sama, sedih bersama – sama, tapi tidak selamanya mereka
bergembira dan menangis di waktu yang sama. Hanya saja kepedulian dan jiwa
korsa satu sama lain lah yang justru membuat hal ini mejadi sebuah lukisan yang
bernilai tinggi saat diingat ketika dewasa nanti.
Jadi,
bagaimanapun yang sudah berlalu itu biarlah menjadi guru untuk masa kini dan
yang akan datang. “Buktikan cerdasnya menikmati ini masa SMA dengan
kesuksesan di akhir masanya”.(Lig)
“Masa SMA Masa Paling Indah”
Salam dari pelajar seperjuangan akhir masa.
Semoga Lolos SNMPTN, diberi kelancaran dalam UAN 2k14
dan hasil yang memuaskan. Serta Lulus dengan penuh
kebanggaan. Amiin..
2 komentar:
semangat UAN nya mas. kok aku jadi ikut deg deg an yah
huehee.. okee, makasih
Semangat pisan yo
Post a Comment